Rabu, 8 Ogos 2012

01 di parit yani - Google Blog Search

01 di parit yani - Google Blog Search


Roti Kalung dan Nasib Mak Ya Preman Medan (Cermin-58)

Posted: 08 Aug 2012 05:26 PM PDT

(1)

Kenakalan remaja dan tawuran pemuda sejak dulu sudah ada — yang mana kelakuan mereka yang lebih sadis ? Masa itu rasanya belum pernah terdengar sampai ada yang mati terbunuh !

Mereka memang membuat geger dan prihatin Orang Tua — apakah di masyarakat bangsa lain ada gejala yang destruktif ini ?

Baru saja selesai Perang kemerdekaan — mungkin tahun 1949-an. Belum pernah menyaksikan pemuda tawuran. Tiba-tiba geger, pergelangan tangan Mak Ya dilengketi adonan timah panas — ia mengaduh dan berlarian dan berguling-guling di tanah.

Timah panas melekat di pergelangan tangannya. Kulit dan dagingnya lumer ……………… rupanya ia mencairkan timah, kemudian menuangkan cairan timah panas itu ke tanah, yang berbentuk — genggaman bergerigi. Bodohnya ia …………….. untuk mempercepat pembekuan, ia siram timah yang mendidih itu.

Meledaklah timah panas-cair itu, menyebar ke segala arah ……………. Yang fatal melekat di pergelangan tangan kanannya.

Sampai tua ia mempunyai cacat di pergelangan tangan itu — di peristiwa itu, ia bermaksud membuat "roti kalung", senjata genggam primitif untuk dipergunakan bertinju, mencidrai lawan.

Kami keponakan-keponakannya yang kanak-kanak lebih kecil sangat ngeri membayangkan peristiwa itu.

(2)

Mak Ya tampil menjadi pemuda yang ganteng tegap dan prospektif — karena ia telah bekerja di Raatkamp, Apotik Belanda di kota Medan — itu tahun-tahun awal Kemerdekaan.

Sebenarnya ia tidak pernah terlibat perkelahian atau pun tawuran. Konon ia membuat roti kalung untuk menjaga diri.

Keponakan sangat membanggakan Mak Ya. Ia paman yang sangat mengagumkan. Ia kemana pun pergi, bekerja atau bertamasya selalu mengendarai speda "Humber-nya", mengkilap bersih, dan komplit aksesorisnya.

Ada satu lagi yang mengesankan dari Mak Ya — maklum kami anak-anak di jaman Indonesia baru Merdeka ! Ia selalu membagi-bagikan penyegar mulut. Valda yang afkir, bonbons bergula yang sudah menyatu, sukar sekali memisahkannya.

Tetapi syukur, kami bisa menikmati gula-gula Orang Belanda — kaleng Valda kosong adalah wadah permainan yang mewah !

Eksklusif.

(3)

Mak Ya adalah anak bungsu nenek, selain ganteng, ia cerdas dan banyak akalnya — ia sering mengajarkan bagaimana membuat permainan.

Di jaman kanak-kanak masa itu — bangga sekali memainkan permainan yang dibuat sendiri — dari membuat suling bambu, cincin dari batok kelapa sawit yang super keras — sampai membuat otopet sendiri !

Semua bahan-bahan permainan dicari sendiri berkawan-kawan secara kolektif — petualangan yang luar biasa. Bangga menjadi anak kreatif.

Sekonyong-konyong, tahu-tahu Mak Ya tidak bekerja di Raatkamp lagi — ia membuka "Kedai sampah". Menjual kebutuhan pokok masyarakat, kedainya ramai sekali — laris.

Ia menjadi pemuda yang terpandang di kampung kami.

Di bulan puasa seperti saat ini — kami di-ijinkannya berjualan di halaman kedainya. Sebelum buka puasa ada yang berjualan es batu, ada pula kue-kue, dan ada pula menjual menjual karbit, bahan untuk membuat meriam, yang ledakannya bisa terdengar jauh ke kampung-kampung tetangga. Yang paling bangga Bang Udin, ia satu-satunya penjual "Sotong Bakar" setelah saat berbuka. Sotong bakarnya sangat laris. Hari Raya ia pasti akan memakai pakaian dan sepatu baru hasil mata pencarian sendiri.

Mak Ya menikah dengan gadis yang sangat cantik seantero kampung — setelah menikah mereka pindah ke Bandar Oli, perkebunan Kelapa Sawit di luar kota Medan.

Nenek mengajak penulis ke sana — penulis terheran-heran melihat pabrik pengolahan yang begitu besar, jalan-jalan dilapisi dengan kulit-batok kelapa sawit yang sangat keras, seperti krikil — (teringat betapa sukarnya dulu, mengasah kulit kelapa sawit untuk dijadikan cincin).

Mak Ya dan isterinya mendiami rumah dinas, yang saling bergandengan, kopel, dua-dua pekerja satu bangunan — perumahan itu terasa aman, tentram dan sejahtera.

Nenek bersyukur.

Makanan kebanggaan 'Orang Kebun' di situ yakni, sup cendawan — sejenis jamur yang tumbuh di limbah tandan kelapa sawit yang dibuang di tempat penimbunan. Luar biasa enaknya, melebihi rasa daging sekali pun.

Keluarga Mak Ya tampak sangat berbahagia, nenek pun berbahagia — Mak Ya membawa penulis keliling ke pabrik, ke kebun kelapa sawit, yang luas seperti hutan — ini yang mengesankan — menyaksikan parit-parit mengalirkan limbah-air minyak kelapa sawit.

Penulis jadi teringat saat itu — "itulah rupanya bahan lampu kami di Jaman Nippong, lentera berbahan bakar limbah minyak kelapa sawit".

(4)

Mak Ya telah pindah bekerja di Permina (Perusahaan Minyak Nasional) di Pangkalan Brandan — ia telah mempunyai beberapa anak — tampaknya mereka sambil melakukan home-industry, memproduksi kue sagon.

Penulis sangat mengagumi dinamika perjuangan hidup Mak Ya.

Mak Ya pindah ke Riau untuk bekerja di PANAM, peruahaan Amerika yang akan melakukan eksplorasi migas di perbatasan Riau-Sumatera Barat — konon perusahaan ini tidak pernah beroperasi, isu yang tersebar, ini tidak lain dalam rangka Amerika Serikat akan mensupport Pemberontakan di Sumatera, dan melindungi perusahaan minyak Caltex yang telah beroperasi di Riau.

Keluarga Mak Ya terkatung-katung — mereka bertindak cepat, menjadi pedagang Mei Rebus.

(5)

Bertahun-tahun kemudian — berjumpa dengan Mak Ya dalam umurnya di akhir 70-an, anak-anaknya telah bertebar di segala penjuru tanah air, sebagai perantau — dari Pulau Natuna, Malaysia, sampai Papua …………………

Mak Ya tertidur di atas tumpukan karpet buruk, di sebuah kios — ia tetap gigih berjuang dalam hidup masa usia tuanya, ia memproduksi kantong beras dari kertas semen ……………… dan terkadang menjual telur asin di Pasar Pulo Brayan, miskin dan tanpa akses permodalan.

1344470292671565529

Grafis MWA-Cermin 58

[MWA] (Cermin-58)

01 di senai - Google Blog Search

01 di senai - Google Blog Search


Bicara Mak Dara: Jalan Jalan <b>Di</b> JPO Johor

Posted: 27 Jul 2012 09:06 AM PDT


Satu hari ni mak tak update blog dek kerana sakan dok jalan jalan bersama somi dan adik adik mak dara si Adza Emie dAn Adza Rina di JPO iaitu singkatan nama kepada Johor Premium Outlet yang terletak di Senai Johor.. Kami bertolak dari rumah dalam pukul 10 pagi dan tiba di sana pukul 1 tengah hari.. Jalan jalan si sana sampai ke petang.. Sakan jugak jalan jalan di sana sampai kaki kebas tak rasa tapak kaki dibuatnya hahaha.. Perghhh memang besttttt sangat membeli belah kat sini . Semua yang dijual disini adalah original tiada barang tiruan tapi yang ohaemnya bila harganya jauhhhh lebih rendah dari yang dijual di KL.. Fuhhhh tak sabar nak ke sini lagi dan lagiii



Published with Blogger-droid v2.0.6

No. 286, Jalan <b>Senai</b> Jaya 12, Taman <b>Senai</b> Jaya | Rumah Lelong <b>...</b>

Posted: 01 Aug 2012 04:09 AM PDT

Nota: Laman web ini diadakan untuk menolong pembeli rumah mencari rumah lelongan awam johor / rumah lelong johor / hartanah lelong oleh bank bank di Malaysia. Semua maklumat disediakan boleh diubahsuai tanpa sebarang notis selanjutnya, sila hubungi kami untuk maklumat terkini.  

By accessing, using or browsing on this Site you agree that you have read,understood and agree to be bound by these Privacy Policy and to comply with all applicable laws, rules and regulations. 

Rumah Lelong Bank Johor
Reviewed by Lelong Bank on July 17 2012
Rating: 4.5

Best viewed using FireFox 3.0+, Internet Explorer 8.0+, Chrome 7.0+, a resolution of 1024 x 768 or higher.

01 di batu pahat - Google Blog Search

01 di batu pahat - Google Blog Search


Rumah Sewa <b>di Batu Pahat</b> | Rumah Sewa

Posted: 25 Jul 2012 06:46 AM PDT

Publish date: July 25, 2012 1:46 pm
Contact Name: Priya
Region: Johor
Location: Batu Pahat
Phone: 012-2099519
Tags:

Rumah 3 bilik untuk disewa di Batu Pahat di Taman Evergreen Heights…berhampiran dengan Kolej Komuniti BP and Sek Menengah Sains BP….dalam 6km dari pekan BP….

Share: Twitter | Facebook | Email

Report bad use or Spam

01 di pontian - Google Blog Search

01 di pontian - Google Blog Search


Pesawat Ringan Terhempas <b>Di Pontian</b> « ibn_bacoks

Posted: 29 Jul 2012 02:07 AM PDT

Rumah > Uncategorized > Pesawat Ringan Terhempas Di Pontian

PONTIAN – Seorang juruterbang maut apabila pesawat ringan terhempas di kawasan kebun kelapa sawit di Kg Parit Ali, Ayer Baloi dekat Pontian petang ini

Pesawat ringan yang terhempas di Pontian petang ini dipandu warga Singapura, Ling Shi Min, 25. Mangsa ahli Kelab Penerbangan FRAS di Senai.

Zamani 84: Pesawat Ringan Terhempas <b>Di Pontian</b>, Juruterbang <b>...</b>

Posted: 29 Jul 2012 07:25 PM PDT


Juruterbang Maut Pesawat Ringan Terhempas 
PONTIAN: Seorang juruterbang warga Singapura terbunuh selepas pesawat ringan yang dipandunya terhempas di sebuah kebun sawit di Parit Puasa-Parit Ali, Kampung Dalam, Ayer Baloi di sini pada Ahad. Timbalan Ketua Polis Daerah Pontian, DSP Tan Moh Chuan berkata polis menerima panggilan mengenai kejadian pada 2.10 petang. Mangsa dikenali sebagai Samuel Lim Shi Min, 24, dan mayatnya dibawa ke Hospital Pontian untuk bedah siasat. Pesawat yang terhempas adalah pesawat ringan satu tempat duduk. Tan berkata pihaknya menyerahkan kepada Jabatan Penerbangan Awam untuk siasatan lanjut. BERNAMA

01 di stulang - Google Blog Search

01 di stulang - Google Blog Search


Hasil Laut yg Segar <b>di Stulang</b> Laut | ctrahani

Posted: 02 Aug 2012 05:40 PM PDT

dah nak bertemu weekend lg sekali baru nak update.. hiks..
sejak dua menjak nih mood nak berblog ke laut sungguh..
harap2 x berpanjangan la hendaknya..
malas nak bebel panjang2..
malam minggu lepas aku berbuka puasa kat umah sil..
pastu lajak ke sahur sekali.. lepas subuh jugak gerak balik umah..
sebabnya hari minggu hari tu en hubby keje..
sebelum balik umah kami ke stulang..
tujuannya nak cari hasil laut yg segar..
dapat info dr babysitter anak2 dh lama benonya..
baru kali nih berpeluang ke sana..
kalau x plan mesti menjadikan..
jom tengok apa yg ader kat sana..
kebanyakkan hasil laut kat situ masih hidup kecuali ikan2 la..


yg nih udang galah ke baby lobster aku x sure..
mula2 aku mmg ingat udang galah sbb tengok sepitnya..
tapi babysitter cakap nih baby lobster sbb kulitnya yg keras sgt & ekornya pun lain..
apa2 jelah.. yg nih sekilo RM25 kot..
aku beli lebih kurang setengah kilo jer..
dpt la lebih kurang 17 ekor..
yang nih plak ketam bangkang..
aku x beli pun.. x ingat berapa sekilo..
ni plak kupang.. 3 kilo RM10..
antara ikan2 yg ada.. ikan pun aku x beli..

pics kat bawah aku snap masa dh balik umah..

ketam bunga.. yg nih aku beli sket..
dalam 4 ekor jer.. petang tuh jugak aku masak tomyam...
update : udang kertas la ni bukan udang galah..
tq dana sebab betulkan.. :) .. aku beli sket jugak..
boleh la untuk 2 kali masak..

salah satu hasil masakan..
udang garing daun kesum..
sebelum tutup entry nih meh layan muka budak baru bangun tido,
bau pun masham2 lagi nih.. 
maklum la belum mandi.. ngeee.. :)
seb baik diorang sporting time suh posing..
abang je agak sporting, adik lak asyik nak meligat x kira tempat..





*dah 2 minggu kiter berpuasa.. cepatnya masa berlalukan.. ermmm..

*td check nuffnang sumer BE dh jadik ME.. bila nuffnang nak bagi BE lg nih..
*nanti free2 aku singgah blog korang yer.. 

01 di permas jaya - Google Blog Search

01 di permas jaya - Google Blog Search


Nasi Baryani Gam : Bazar Ramadhan <b>Parit Sulong</b> - Suara Generasi <b>...</b>

Posted: 28 Jul 2012 03:25 PM PDT

Inilah keharmonian yang masih wujud dalam masyarakat kita hari ini. Bukan sahaja melayu tetapi juga kemeriahan ini turut dapat dirasai oleh kaum lain. Bertempat di Pekan Parit Sulong, suasana Bazar Ramadhan di sini tidak kurang hebatnya. Apatah lagi bulan ini telah ditunggu selama setahun ketibaannya dengan mengumpulkan juga ahli keluarga seramai mungkin untuk turut berbuka bersama-sama.

Lokasi tapak yang hanya 30 meter dari Jalan Raya Utama serta di hadapan Bangunan Bazar Niaga Parit Sulong pasti memberi kelebihan kepada peniaga untuk mendapat perhatian dari pengunjung. Bazar Ramadhan ini juga dikelilingi oleh kawasan deretan rumah kedai dan berdekatan dengan perumahan  yang pasti juga akan memberikan kelebihan kepada peniaga.

Seperti Bazar Ramadhan di tempat lain, Bazar Ramadhan di Parit Sulong ini juga menjual banyak jenis juadah untuk berbuka puasa.Terdapat banyak jenis masakan dari tradisional hingga makanan barat. Di bulan inilah kita boleh mendapatkan pelbagai jenis makanan dengan mudah sekali.Kuih muih serta makanan yang jarang sekali kita dapat jumpa pada bulan-bulan biasa pasti terhidang di Bazar Ramadhan ini.

Apa yang istimewanya tentang Bazar Ramadhan Parit Sulong ini ialah disini masih menjual makanan tradisi Johor yang terkenal di Batu Pahat iaitu Nasi Baryani Gam. Johor dan Nasi Bariani Gam memang tak dapat dipisahkan. Disini Nasi Baryani Gam boleh didapati dengan harga yang murah sekali iaitu RM6.00 sebungkus. Nasi Baryani Gam ini bukan sahaja setakat Melayu yang datang untuk membeli tetapi bangsa lain seperti Cina dan India juga menggemarinya.

 

Selain itu Kuih Tako atau dikenali Kuih Tepung Pelita juga dijual disini.Kuih Tako ini juga adalah salah satu kuih yang popular di Johor. Kalau di Kelantan kuih tako ini terkenal dengan kuih Tepung Pelita tetapi di Johor terkenal dengan nama Kuih Tako. Perbezaanya antara Kuih Tako Johor dan Kuih Tepung Pelita Kelantan ialah jenis tepung yeng digunakan.

Di Johor Kuih Tako dimasak menggunakan tepung jagung manakala di Kelantan pula menggunakan tepung beras. Apa yang istimewanya tentang kuih ini ialah ia di letakkan dalam bekas comel bentuk empat segi. Bekas itu pula di perbuat dari daun pandan.

Itu lah yang menjadikan kuih ini sangat unik dan istimewa.Kuih ni mempunyai  inti di dalamnya iaitu sengkuang Cina untuk menambahkan rasa kesedapan kuih ni atau boleh diganti dengan Jagung.

Selain itu juga terdapat ayam percik yang dijual di Bazar Ramadhan Pekan Parit Sulong ini. Ayam percik ini juga terkenal di seluruh negeri. Keenakan ayam yang dipanggang  disaluti perencah istimewa yang boleh melirkan setiap orang yang datang ke bazar ini. Apa yang menarik lagi tentang ayam percik yang dijual di Bazar Ramadhan Pekan Parit Sulong ini ialah ayam percik ini masih dijual dengan harga RM1.00.

Ayam percik ini bukan sekadar murah tetapi juga sangat sedap kerana ia dimasak menggunakan rempah istimewa dan diperap elok oleh peniaga.Ternyata penjual juga masih menitik beratkan keaslian rasa ayam percik ini walaupun dijual dengan harga yang murah.

Walaubagaimanapun dimana jua bazar Ramadan yang anda kunjungi di bulan mulia ini, pandangan kita  pasti tidak terlepas dari melihat pelbagai jenis makanan yang dijual  disana dan nafsu untuk membeli makanan itu pasti melebihi keperluan kita. Di bulan ramadhan ini kita diseru supaya berjimat cermat dan tidak mengikut hawa nafsu terutama ketika berbuka puasa. Jadi amalkan gaya hidup sihat dengan berjimat cermat di bulan yang mulia ini.



Parlimen <b>Parit Sulong</b>: Dato&#39; Noraini <b>Di</b> Rakaman Program "Singgah <b>...</b>

Posted: 05 Aug 2012 04:33 PM PDT

Di rumah Pak Matlob Semerah.













@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
Di Kampung Parit Yusof , Muar.












@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@

ads