Rabu, 24 Ogos 2011

01 di johor bahru - Google Blog Search

01 di johor bahru - Google Blog Search


PKS Merajut Tali Silaturahim <b>di Johor Bahru</b> - Islamedia

Posted: 13 Aug 2011 02:12 AM PDT

|

Islamedia - Ramadhan adalah bulan prestasi. Berpuasa tidak bermakna mengurangi produktivitas kerja. Sejarah bahkan mencatat bahwa amal-amal besar bergulir di bulan yang penuh keberkahan ini. Perang Badar di masa Rasulullah membawa kegemilangan bagi umat Islam dan kemerdekaan Republik Indonesia di tahun 1945 terjadi di bulan Ramadhan. Prestasi-prestasi emas ini tercatat dengan kenangan yang sangat mendalam.


Ketua PIP-PKS Johor, Budi Yanto Husodo, M.Sc menyampaikan peristiwa bersejarah itu dalam sambutannya di acara Silaturahim Masyarakat Indonesia di Johor yang berlangsung di markas IKRAM (Ikatan Persaudaraan Malaysia) cabang Johor, sebuah ormas yang berkembang di Malaysia. Selanjutnya, PIP-PKS Johor mencoba menerjemahkan semangat Ramadhan tersebut dengan mencoba menginisiasi 'Sister Province' antara propinsi Sumatera Barat dengan kerajaan negeri Johor.Sister Province ini diharapkan memudahkan masyarakat Indonesia yang tinggal di Johor, juga untuk mewadahi kontribusi masyarakat Indonesia dalam menegakkan agenda nasional NKRI.

Acara yang digelar menyambut berbuka puasa, pada hari Kamis, 11 Agustus 2011, dihadiri oleh Konsul Jenderal RI di Johor Bahru beserta istri dan staf. Mereka terlihat antusias dengan program PIP-PKS Johor yang dihadiri sekitar 70 orang meliputi Paguyuban Anak Minang, Paguyuban Batak Islam, Masyarakat Bugis, mahasiswa Indonesia, persatuan masyarakat Indonesia di Malaysia seperti IKMI dan IKSI, para praktisi akademik, pimpinan ormas IKRAM yang dihadiri langsung ketua IKRAM Johor, Professor Dr. Arshad Ahmad dan wakilnya
Associate Professor Ainullotfi Abdul Latif serta tokoh
masyarakat setempat. 

 

Dalam sambutannya, Konsul Jenderal RI, Jonas L. Tobing mengapresiasi usaha PKS yang berusaha menjadi perekat masyarakat Indonesia di Johor. Terbukti dengan hadirnya beragam kelompok masyarakat dalam acara ini. Kehadiran petinggi IKRAM dan tokoh masyarakat setempat juga membuktikan keberadaan PKS di negeri jiran mendapat sambutan yang hangat.

Majulah negeriku, harapan itu masih ada! [islamedia/qonita]

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

ads